会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Siaga Bencana Alam, 7 Benda Ini Wajib Ada dalam Tas Survival Kit!

Siaga Bencana Alam, 7 Benda Ini Wajib Ada dalam Tas Survival Kit

时间:2025-06-08 04:51:24 来源:quickq最新安装包下载 作者:休闲 阅读:458次
Daftar Isi
  • 1. Makanan dan air
  • 2. Persediaan
  • 3. Berkas berharga
  • 4. Peta lokal
  • 5. Senter
  • 6. Peluit
  • 7. Masker debu
Jakarta,quickq 快客 CNN Indonesia--

Dunia sedang dilanda banyak bencana alam. Di prefektur Ishikawa Jepang gempa berkekuatan magnitudo 7,4 mengguncang, sementara di Indonesia gempa mengguncang Banten dan Sumedang beberapa waktu lalu.

Siaga Bencana Alam, 7 Benda Ini Wajib Ada dalam Tas Survival Kit

Sebagai bentuk kesiapsiagaan, maka penting untuk menyiapkan tas bencana atau survival kit yang berisi berbagai kebutuhan setelah bencana terjadi.

Bencana dan keadaan darurat sering terjadi secara tidak terduga. Anda mungkin tidak punya banyak waktu untuk mengumpulkan kebutuhan pokok keluarga dan diri sendiri saat harus mengungsi mendadak akibat bencana alam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Penyakit Infeksi yang Mengintai di Musim Hujan, Selain Covid
  • 7 Tips Liburan Tetap Seru meski Musim Hujan
  • Surat Yasin Ayat 1-83 dalam Arab, Latin, dan Artinya

Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

1. Makanan dan air

Minimal Anda memasukkan air yang bisa digunakan selama tiga hari. Anda juga harus memasukkan makanan yang tidak mudah rusak dan tidak perlu dimasak.

Misal makanan yang bisa disiapkan adalah protein batangan dan makanan siap saji yang tahan lama lainnya.

2. Persediaan

Pakaian secukupnya yang nyaman dipakai, obat-obatan, hingga kantong plastik adalah barang wajib yang harus disiapkan.

3. Berkas berharga

Polisi Gerebek Rumah Percetakan Sertifikat Palsu di TamboraIlustrasi. Salah satu benda yang wajib ada dalam survival kit adalah berkas berharga. (Arief/ Detikcom)

Berkas seperti asuransi kesehatan, rekam medis, surat-surat berharga seperti ijazah, sertifikat rumah adalah hal yang harus diselamatkan.

Anda juga harus menyimpan foto keluarga terbaru yang nantinya bisa membantu reunifikasi keluarga jika saat bencana ada yang terpisah.

4. Peta lokal

Melansir berbagai sumber, peta lokal adalah item penting yang harus dipegang. Hal ini bisa berguna saat tak ada jaringan internet dan listrik padam maka peta cetak lokal bisa sangat berguna.

5. Senter

Baterai ekstra untuk senter sekaligus senternya adalah hal yang juga harus dimasukkan dalam tas survival kit Anda. Saat listrik padam, senter bisa berguna terutama saat harus berjalan saat gelap.

6. Peluit

Peluit dapat membantu Anda memberi sinyal bantuan jika terdampar dan memerlukan pencarian dan penyelamatan. Anda bisa meminta pertolongan dengan meniup peluit tersebut.

7. Masker debu

Woman wearing face mask because of air pollution in the cityIlustrasi. Salah satu benda yang harus ada di dalam survival kit adalah masker debu. (Istockphoto/ Jun)

Tergantung pada keadaan daruratnya, Anda mungkin memerlukan masker untuk membantu melindungi dari udara yang terkontaminasi.

(tst/pua)

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Anggaran Dipangkas 54%, KY Tak Bisa Penuhi Permintaan MA Buka Seleksi Calon Hakim Agung 2025
  • Thorcon Gandeng ITB dan AIMTOPINDO Bangun Teknologi Energi Nuklir Masa Depan
  • Ragam Metode Bedah dan Rekonstruksi Canggih Atasi Kanker Payudara
  • Jangan Memakai Headset Terlalu Lama, Ini 7 Bahayanya
  • Mengenal Rainbow Diet ala Christina Aguilera, Sukses Pangkas BB 18 Kg
  • Gelar Net Zero School 2025, MUFG dan Danamon Kenalkan Nasabah dengan Praktik Bisnis Berkelanjutan
  • Kementerian PUPR dan OIKN Mulai Pembangunan Batch 2 di IKN
  • Intip Keseruan Pengunjung Emeron Hijab Hunt Festival 2024
推荐内容
  • FOTO: Warna
  • KPK Dalami Proses Pengajuan hingga Pengelolaan Dana pada 65 Saksi terkait Dana Hibah Pokmas Jatim
  • Gelar Net Zero School 2025, MUFG dan Danamon Kenalkan Nasabah dengan Praktik Bisnis Berkelanjutan
  • Intip Keseruan Pengunjung Emeron Hijab Hunt Festival 2024
  • Biar Enggak Diabetes, Ini Cara Sederhana Mengurangi Konsumsi Gula
  • Trump Siap Bertindak Sepihak Jika Tak Sepakat dengan Uni Eropa