Pilihan 5 Viagra Alami, Bikin Ereksi Lebih Kuat
Daftar Isi
- Pilihan Viagra alami
- 1. Arginin
- 2. Rumput tanduk kambing
- 3. Bit
- 4. Ginseng merah
- 5. Rujak polo
Viagrajadi obat buat pria dengan impotensi atau disfungsi ereksi(DE). Namun, tanpa harus bergantung dengan obat, terdapat 'Viagra' alami sebagai alternatif.
DE adalah kondisi kesulitan mendapatkan atau mempertahankan ereksi. Risiko DE kian meningkat sekitar 10 persen tiap dekade usia. Artinya, pria usia 50 tahun 50 persen berisiko mengalami DE.
Banyak orang mengandalkan Viagra, merek dagang obat sildenafil sitrat, guna membuat ereksi tetap kuat. Hanya saja, obat ini punya efek samping termasuk sakit kepala, hidung tersumbat, dan gangguan pencernaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Melansir dari Healthline, arginin bermanfaat untuk menciptakan oksida nitrat yang mampu melebarkan dan melemaskan arteri serta pembuluh darah. Ereksi berkaitan dengan aliran darah dan biasanya arginin diolah jadi suplemen yang dikonsumsi pasien DE.
Arginin banyak terdapat pada beberapa jenis pangan seperti daging kalkun, ayam, biji labu, kedelai, kacang tanah, spirulina, produk susu, kacang Arab, dan lentil.
2. Rumput tanduk kambing
Horny goat weedatau rumput tanduk kambing mengacu pada tumbuhan epimedium. Tumbuhan ini telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional Tiongkok untuk mengatasi masalah kesehatan seksual pada pria dan wanita.
Melansir dari Business Insider, penelitian menunjukkan, komponen epimedium menghambat produksi enzim fosfodiesterase tipe-5 (PDE5). Hal ini memungkinkan ereksi lebih kuat.
Tumbuhan ini terdengar ampuh efeknya, tapi penggunaannya tidak disarankan untuk orang yang sensitif terhadap estrogen atau ada penyakit kardiovaskular.
3. Bit
![]() |
Bit banyak disebut sebagai Viagra alami. Tumbuhan ini bekerja dengan tiga cara yakni, meningkatkan kadar oksida nitrat, meningkatkan kinerja atletik atau 'tahan' lebih lama, dan menurunkan tekanan darah.
Jus bit dalam sebuah tinjauan medis ditemukan mampu menurunkan tekanan darah.
Tapi, apa hubungannya dengan DE? Disebutkan pria dengan tekanan darah tinggi dua kali lebih berisiko mengalami DE.
4. Ginseng merah
Ginseng Asia alias ginseng merah merupakan akar yang digunakan untuk mengobati DE dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
Penelitian membuktikan, konsumsi ginseng merah bisa membuat pria punya dorongan seksual lebih kuat dan lebih sedikit masalah ereksi.
Lihat Juga :![]() |
5. Rujak polo
Rujak polo merupakan tumbuhan berduri yang tersebar luas di seluruh dunia. Ramuan tumbuhan dengan nama Latin Tribulus terrestrisini menjanjikan untuk menangani DE.
Studi pada 2017 mengamati 180 pria dan menemukan mereka yang mengonsumsi enam dosis rujak polo 250 mg selama 12 minggu mengalami peningkatan kepuasan seksual. Tingkat DE pun ditemukan rendah.
(els/asr)(责任编辑:探索)
- Prabowo Subianto Ziarah Makam Habib Ali, Kunjungan Ketiga Usai Menang Quick Count
- Jangan Anggap Sepele, Aktivitas Harian Ini Ampuh Bakar Kalori
- Turis di Venesia Akan Bisa Cicipi Rasa Kopi dari Air Kanal
- Ombudsman Sebut Pemprov DKI Lakukan Malaadministrasi
- Kekuatan 'Sihir' Harry Potter Masih Jadi Mesin Uang Pariwisata Inggris
- Mantan Pengacara Novanto Tetap Divonis 7 Tahun
- Hotel Jepang Minta Turis Israel Tandatangan Tak Ikut Kejahatan Perang
- Kasus Obat Keras dalam Vape, Penggunaan Ketamin Ditemukan Meningkat
- 2025年建筑设计世界大学排名TOP5
- FOTO: Warisan Budaya Myanmar Terancam Punah Akibat Gempa
- FOTO: Warisan Budaya Myanmar Terancam Punah Akibat Gempa
- Super Mewah, Maskapai Saudi Luncurkan Kelas Bisnis Terbaik Dunia
- Tamara Tyasmara Bocorkan Pertanyaan Saat Diperiksa di Polda Metro Jaya
- Janji Manis Anies, Reklamasi Diklaim Tak Ada yang Salah
- Wisata Ubud dan Sa Pa, Memandang Padi Tak Hanya sebagai Makanan Pokok
- 10 Alasan Sudah Rajin Olahraga Tapi Berat Badan Malah Naik
- Nama Menteri Sosial Disebut di Sidang Korupsi E
- Menkominfo Tegaskan Konten Hoaks Akan Langsung Ditakedown Dalam Waktu 1x24 Jam
- Jangan Takut Tak Bisa Nyoblos, Ini yang Harus Dilakukan Apabila Tak Menerima Undangan Model C KPU
- Bukan Bisulan, Apa yang Terjadi Jika Makan Telur Setiap Hari?