Raksasa Teknologi Asal Jepang Caplok WCS Abysena, Perkuat Dominasi Solusi ERP di Pasar RI
PT WCS Abyakta Nawasena (WCS Abysena), perusahaan teknologi lokal yang dikenal dengan solusi Enterprise Resource Planning(ERP) berbasis Microsoft Dynamics 365, resmi diakuisisi sepenuhnya oleh NS Solutions Corporation (NSSOL), konglomerat teknologi asal Jepang, bersama anak usahanya di Indonesia, PT NSSOL System Indonesia. Langkah korporasi ini secara efektif menempatkan WCS Abysena sebagai entitas anak perusahaan penuh NSSOL Group.
Pasca-akuisisi komposisi kepemilikan saham didominasi NSSOL sebesar 99%, sementara 1% sisanya dimiliki oleh PT NSSOL System Indonesia (NSIDN). Struktur ini, menurut Kazuhiko Tamaoki, Direktur dan Presiden NS Solution Corporation, telah disesuaikan dan mematuhi regulasi kepemilikan asing yang berlaku di Indonesia.
"Untuk akuisisinya di angka 100%, 99% NSSOL, 1% NSIDN itu sesuai undang-undang yang berlaku di Indonesia," ujar Kazuhiko dalam Seremoni Penandatanganan Akuisisi WCS Abysena oleh NS Solutions Corporation, Selasa (10/6).
Baca Juga: Akuisisi LandLogic, WGSH Targetkan Pendapatan Rp100 milyar
Meskipun nilai transaksi akuisisi tidak diungkapkan kepada publik karena alasan kerahasiaan bisnis, manajemen NSSOL menegaskan bahwa investasi ini merupakan langkah strategis jangka panjang yang nilainya "signifikan". Kazuhiko Tamaoki secara eksplisit menepis kekhawatiran terkait potensi efisiensi tenaga kerja pasca-akuisisi.
"Kami yakinkan tidak ada karyawan WCS yang akan dikurangi, tidak ada. Kami melihat potensi di WCS, kami ingin mereka melanjutkan yang ada di sana dan melakukan sinergi untuk menghasilkan yang lebih baik," tegasnya.
Keputusan NSSOL mengakuisisi WCS Abysena didasari oleh potensi pasar Indonesia yang dinilai sangat tinggi, khususnya di sektor teknologi informasi. "Kita melihat Indonesia memiliki marketpotensial yang sangat tinggi, terutama di sektor IT yang akan berkembang. Ini salah satu alasan kami melakukan akuisisi," jelas Kazuhiko. Investasi ini sekaligus memperkuat posisi NSSOL di kancah regional.
Baca Juga: Garap Pasar Kripto Global, Robinhood Resmi Akuisisi Bitstamp
Sebagai informasi, WCS Abysena merupakan spin-offdari PT Wahana Ciptasinatria (WCS), perusahaan yang telah eksis sejak 1995 dengan rekam jejak mumpuni dalam pengembangan sistem digital untuk manufaktur, distribusi, dan jasa. Melalui sinergi dengan NSSOL, WCS Abysena optimistis dapat mengakselerasi adopsi teknologi mutakhir seperti ERP berbasis cloud, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), dan analitik data di pasar domestik.
Gigih Prakoso, Direktur WCS Abysena, menekankan bahwa akuisisi ini bukan sekadar pertumbuhan bisnis, melainkan bagian integral dari kesiapan menghadapi kompleksitas transformasi digital di Indonesia.
"Kami menyadari bahwa untuk menjawab tantangan transformasi digital nasional, kami perlu memperkuat daya saing melalui sinergi global," terang Gigih.
Berdasarkan data IDC Indonesia 2024, hanya 32% perusahaan yang siap sepenuhnya menghadapi transformasi digital, meskipun 87% menyadari urgensinya. Integrasi sistem dan keamanan data menjadi kendala utama.
下一篇:Provokator Aksi 21
相关文章:
- Revisi UU KPK, MK jadi Harapan Terakhir
- Daftar Pantai Terbaik di Dunia Tahun 2025, Ada dari Indonesia?
- Cara Menanam Cabai yang Manjur Bisa Tumbuh Subur
- 2025景观学专业大学排名汇总!
- 6 Bulan Bekerja, TGPF Novel Baswedan Gagal Ungkap Pelaku, Apalagi Aktor Intelektual
- Pahami, Ini 7 Alasan Kopi Hitam Lebih Menyehatkan Dibanding Teh
- VIDEO: Jutaan Umat Hindu di India Rayakan Festival Maha Kumbh
- Tak Cuma HMPV, Kasus Influenza juga Naik dan Warga Diminta Waspada
- Tolak RUU Pilkada, Masinton Serukan Anak
- Susul Jambi dan Riau, Aceh Jadi Etape Baru Program TAMPAN PalmCo untuk Swasembada Pangan Nasional
相关推荐:
- Trump Sebut Deadline Tarif Bisa Diperpanjang, Ini Syaratnya!
- 2025景观学专业大学排名汇总!
- 2025世界视觉传达专业大学排名
- Alasan Sakit, Penahanan Lukas Enembe Akhirnya Dibantarkan di RSPAD
- Terkuak Alasan Buronan Nomor 1 di Thailand Chaowalit Thongduang Ngumpet di Indonesia
- Cara Menanam Cabai yang Manjur Bisa Tumbuh Subur
- 2025美国艺术设计学院排名
- Mixue Mesti Tahu, Pemerintah Kembali Buka Sertifikasi Halal Gratis, Ada 1 Juta Kuota
- Ant Group Kabarnya Ajukan Lisensi Stablecoin di Hong Kong, Singapura, dan Luksemburg
- 11 Arsitektur Megah Terbaru di Dunia 2025, Berlomba Bangun Mahakarya
- Aburizal Bakrie Kenang Pertemuan Terakhirnya dengan Tanri Abeng di Lapangan Tenis
- Jokowi Minta KemenPUPR
- Damai Harus, Tapi Soal Rasisme Polisi Harus Usut Tuntas
- Hasyim Asy’ari Dipecat, DPR Cari Komisioner Baru Sebagai Pengganti
- 2 DPO di Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Dihapus, Polri: Bukti Belum Mencukupi
- Tamzil, Residivis Koruptor Kambuhan Diperpanjang Masa Penahanannya
- Genjot Pembiayaan Hijau, BNI Siap Terbitkan Sustainability Bond Rp5 Triliun
- G7 Siap Turunkan Batas Harga Minyak Rusia Tanpa Dukungan Trump
- Anggaran BP2MI Bakal Dipangkas Rp105 Miliar, Apa yang Dikhawatirkan Benny Rhamdani Terjadi
- Penyidik KPK Geledah Ruang Kerja Anggota DPR dari PDIP