Bapanas: Harga Beras Dunia Turun Usai Indonesia Berhenti Impor Beras
JAKARTA,quickq官方软件安卓版 DISWAY.ID--Rencana pemberhentian impor beras yang akan dilakukan pada masa Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto ini disinyalir akan berdampak besar kepada penurunan harga beras di pasar internasional.
Menurut Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, harga beras dari beberapa negara turun mulai dari USD 640 per metrik ton, dan turun lagi ke USD 590 sampai USD 490 usai kebijakan tersebut diumumkan.
BACA JUGA:Harga Cabai Meledak di Pasaran, Begini Langkah Bapanas Stabilkan Harga Jelang Ramadan
BACA JUGA:Mulai Februari 2025, Skrining Kesehatan Gratis Ditargetkan Capai 60 Juta Orang
"Ternyata kebijakan kita turut memicu harga beras di pasar dunia turun," ujar Arief dalam Rapat Koordinasi Bidang Pangan Provinsi Banten bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dan pihak terkait lainnya di Pendopo Gubernur, Serang, Banten, pada Jumat 10 Januari 2025.
Sementara itu menurut data The FAO All Rice Price Index (FARPI), Indeks di Desember 2024 menurun 1,2 persen dibandingkan bulan sebelumnya menjadi 119,2 poin.
BACA JUGA:Penyebab Harga Cabai Meroket Gila-Gilaan Hingga Rp130 Ribu per Kilogram, Bapanas Singgung Cuaca Ekstrem
BACA JUGA:Nataru 2024 Semakin Dekat, Bulog dan Bapanas Pastikan Stok Beras Aman
Namun dilihat secara setahun penuh, rerata indeks FARPI di 2024 masih lebih tinggi 0,8 persen dibandingkan tahun 2023.
"Harga beras di dunia turun, namun harga petani kita disesuaikan lebih baik lagi, menjelang panen raya tahun ini. Sekali lagi terima kasih kebijakan kepada petani Indonesia," tutur Arief.
Kesejahteraan petani padi dapat tercermin dari perkembangan indeks Nilai Tukar Petani Pangan (NTPP). NTPP di Februari 2024
Yakni 120,30 menjadi paling tinggi dibandingkan NTPP bulan-bulan sebelumnya selama 5 tahun terakhir.
BACA JUGA:Jenis Beras Kena PPN 12 Persen Dibeberkan Bapanas, Salah Satunya Beras Organik
BACA JUGA:Nataru 2024 Tinggal Menghitung Hari, Bapanas Pastikan Stok Pangan Tercukupi
- 1
- 2
- »
(责任编辑:焦点)
- ·Malam Tahun Baru 2024, KRL, MRT, TransJ Beroperasi Sampai Jam 2 Pagi
- ·UU ITE Baru Memungkinkan Seorang Penyidik Bisa Beri Perintah Kepada Google
- ·6 Minuman Ajaib untuk Turunkan Asam Urat, Nyeri Hilang Seketika
- ·Olah TKP Kebakaran Kubah Masjid Jakarta Islamic Center, Polisi: Kondisi di Dalam Masih Panas
- ·Covid dan Flu Naik, Spanyol Wajibkan Pakai Masker di Rumah Sakit
- ·Asik, Pekerja di IKN Tidak Kena Pajak PPh 21
- ·Tergerus Arus Kali Cipinang, Tebing 10 Meter di Cibubur Longsor, 2 Rumah Terdampak
- ·FOTO: Tradisi Keramas Pakai Sampo Dingin di Jepang
- ·Tanpa Disadari, 7 Hai Ini Bisa Pengaruhi Orgasme
- ·BI Rate Jadi Sorotan, Pasar Harap Suku Bunga Dipotong
- ·PDIP Melunak Usai Pilpres 2024, Pengamat Sebut Arah Koalisi Baru Semakin Kencang
- ·Tergerus Arus Kali Cipinang, Tebing 10 Meter di Cibubur Longsor, 2 Rumah Terdampak
- ·Tim Hukum Nasional Anies
- ·Benarkah Pagi Hari Jadi Waktu Tepat untuk Bercinta? Ini Kata Dokter
- ·Partai Buruh Minta Bawaslu Tegas Lindungi Hak Politik Pekerja
- ·Pastikan Sektor Perikanan Tetap Produktif, KKP Gencar Promosi dan Perluas Pasar
- ·Menparekraf Sebut Program 5 Destinasi Super Prioritas Akan Dilanjutkan
- ·Disodori Surat Perjanjian dan Diminta Teken, Anies Tolak Permintaan Massa KOPAJA
- ·Prabowo Terbitkan Inpres Efisiensi 2025, Pangkas APBN Rp306,69 Triliun
- ·Olah TKP Kebakaran Kubah Masjid Jakarta Islamic Center, Polisi: Kondisi di Dalam Masih Panas