Upaya Dubai Hapus Citra Wisata Mahal, Promosikan Stopover Destination
Tak sedikit yang beranggapan bahwa liburan ke Dubaidi Uni Emirat Arab (UEA), berarti sesuatu yang mahal dan berbau kemewahan. Namun, belakangan Dubai tampaknya ingin mengubah pandangan tersebut.
Regional Director Asia Pacific Dubai Department of Economic and Tourism (DET), Shahab Shayan, mengatakan bahwa sekarang Dubai merupakan destinasi liburan bagi semua orang. Berbagai tipe perjalanan di Dubai dapat dipilih sesuai dengan budget yang Anda miliki.
"Dubai untuk semua orang, semua budget, semua segmen, dan tidak ada diskriminasi. Tipe perjalanan wisata apapun bisa dilakukan, baik itu solo traveler, bersama teman, pasangan atau keluarga, Dubai akan memfasilitasinya," kata Shahab dalam konferensi pers di Le Meridien Hotel Jakarta, Rabu (7/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi, menurut Shahab, Dubai tengah mengembangkan konsep wisata stopover destination, yang memungkinkan wisatawan menjelajahi kota ini saat sedang transit atau liburan untuk jangka waktu pendek.
Dubai memiliki luas wilayah hanya sekitar 35 kilometer persegi, sehingga kata Shahab, pengunjung dapat menikmati sejumlah destinasi dalam tempo satu hari. Akses yang mudah dan dekat di Dubai membuat wisatawan bisa melakukannya.
"Dubai juga melihat peluang sebagai stopover destination, jika terbang memakai Emirates dan transit di Dubai, Anda bisa menikmatinya (kota Dubai) hanya dalam waktu 24 jam," ujarnya.
"Sebagai stopover destination, Dubai akan selalu jadi destinasi yang sangat menyenangkan karena lokasinya berada di tengah-tengah dari rata-rata tujuan dunia dan tentunya strategis. Dapat diakses dari berbagai penjuru dunia dan jarak tempuh yang terjangkau, Dubai bisa jadi tempat singgah yang sangat tepat," sambung Shahab.
Dia juga menekankan sebenarnya biaya liburan ke Dubai sangat tergantung pada preferensi masing-masing orang. Aktivitas berbelanja, kata Shahab, akan membuat biaya wisata lebih mahal.
"Semua tergantung prioritas pengunjung, apakah akan belanja atau tidak. Budget itu tergantung. Namun, yang pasti dapat dicek di situs, berapa budget yang tersedia untuk nantinya disesuaikan dengan destinasi yang ada," katanya.
"Untuk satu hari eksplorasi (kota) rata-rata membutuhkan 200 dirham atau USD60-USD100 (setara dengan Rp800 ribuan). Tidak semuanya mahal di Dubai. Pengunjung dapat mencari (destinasi wisata) yang gratis seperti ke taman atau berjalan-jalan di mall," jelasnya.
Kunjungan wisatawan sepanjang semester pertama tahun 2024, sekitar 20 persen berasal dari Eropa Barat, 15 persen dari wisatawan Eropa Timur, sedangkan 10 persen dari Asia Tenggara. Terjadi peningkatan sebesar 5,9 persen dibanding periode yang sama pada 2023 untuk kunjungan wisatawan asal Indonesia.
Di Indonesia, untuk mendaftar visa sekali masuk Dubai atau UEA yang berlaku selama 30 hari harus membayar 300 dirham atau sekitar Rp1,3 juta. Namun, apabila berencana singgah dalam waktu singkat, UEA menyediakan visa transit 96 jam atau 4 hari, dengan harga 50 dirham atau sekitar Rp218 ribu.
(wiw)(责任编辑:焦点)
- Jelang 114 Hari Terakhir Pemerintahannya, Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan dengan Pimpinan MPR RI
- 日本建筑学留学详解
- KPU Provinsi Terima 84 Bakal Calon DPD RI di Provinsi DOB Papua
- Master Class 第二季
- Pangkalan LPG 3 Kg Go Digital Mulai 1 Juni, Pertamina Siap 100%
- Anies Minta Pegawai Pemprov DKI Jakarta Wajib Ikut Donor Darah
- Gelombang PHK Meningkat, Politikus PDIP Salahkan Anies: PSBB Sudah Tak Relevan
- Saksi Ahli Psikologi Forensik Sebut Ricky Rizal Tidak Memiliki Potensi Agresif Membunuh Brigadir J
- Denda Hasil Putusan Perkara KPPU per 5 Desember 2023 Capai Rp58,007 M
- 推荐:园林专业英国留学学校
- Tangkap Dosen IPB, Polisi Temukan Bom Berdaya Ledak Tinggi
- 英国艺术留学:时尚管理专业哪个大学好?
- Alasan Monas Selama Ini Tak Dibuka Sampai Malam
- Keras! Mixue Dilarang Pasang Logo Halal Oleh Lembaga Resmi Pemerintah Ini, Berikut Alasannya