会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR!

Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR

时间:2025-06-03 14:08:09 来源:quickq最新安装包下载 作者:娱乐 阅读:413次
Warta Ekonomi,quickq苹果版加速器 Jakarta -

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar mengusulkan kepada Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK dan DPR RI agar dalam memilih pimpinan KPK harus yang lebih pintar dari jajaran penyidik dan penuntut umum di bawahnya.

Baca Juga: 4 Capim KPK Gugur, Alasannya Nano-Nano!

Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR

Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR

"Kalau pimpinan KPK tidak lebih pintar bagaimana dapat merespons dengan baik, paparan perkara yang disampaikan oleh penyidik dan penuntut umum," kata Antasari Azhar pada diskusi "Dialektika Demokrasi: Mencari Pemberantas Korupsi yang Mumpuni", di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis.

Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR

Menurut Antasari, dalam penanganan sebuah perkara sebelum dilimpahkan ke pengadilan, harus dipaparkan dulu di hadapan pimpinan KPK. "Kalau pimpinan KPK tidak bisa merespons paparan tersebut, apa yang akan terjadi," kata Antasari pula.

Capim KPK, Antasari Azhar Titip Pertanyaan buat Komisi III DPR

Karena itu, Antasari mengusulkan kepada Pansel Capim KPK dan DPR RI agar secara cermat dapat memilih pimpinan KPK yang lebih pintar dari staf bawahannya.

Antasari memberikan indikator untuk mencari tahu seorang calon pimpinan KPK lebih pintar atau tidak dengan staf bawahannya, jika memiliki pengetahuan dan dapat membedakan dengan baik, antara perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan kewenangan.

"Kalau calon pimpinan KPK dapat menjelaskan dan membedakan dua hal tersebut dengan baik, maka dia cukup pintar sebagai atasan," katanya.

Antasari berpesan kepada Pansel Capim KPK yang melakukan selelksi serta Komisi III DPR RI yang akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan, untuk menanyakan dua hal tersebut, yakni apakah calon pimpinan KPK dapat membedakan antara perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan kewenangan.

"Pertanyaan itu agar ditanyakan, pada proses seleksi maupun proses uji kelayakan dan kepatutan." katanya.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Hari Ini Depok Resmi Buka Kembali Mal dan Pusat Perbelanjaan
  • 英国艺术生留学需要准备哪些材料?
  • Pengadilan Novel Baswedan: Sandiwara dengan Mutu Rendah
  • Profil Iwan Setiawan Lukminto, Putra Mahkota Solo yang Kini Ditahan Kejagung
  • Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2024, Ada 1 Wakil dari Indonesia
  • 伦敦艺术大学排名情况及申请要求
  • Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Harap TPS Ramah Disabilitas
  • Dugaan Penundaan Laporan Kasus Pencabulan Anak di Tangsel, Kompolnas Klarifikasi ke Polda Metro Jaya
推荐内容
  • Polisi Amankan Wanita Pengunggah Video Kampanye Hitam Jokowi
  • 出国作品集怎么准备?
  • 出国作品集怎么准备?
  • 出国作品集怎么准备?
  • Semoga Andi Arief Tabah Hadapi Cobaan Ini
  • Polri Tangkap 724 Tersangka TPPO, 2.002 Orang Diselamatkan