Relawan Ahok
Relawan pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat "Badja" melaporkan Anies Baswedan terkait dugaan fitnah dan pencemaran nama baik atas pernyataan soal penggusuran warga DKI Jakarta.
"Kita mengajukan laporan terkait manipulasi data yang dilakukan Anies berupa penyampaian informasi soal penggusuran 300 kampung di Jakarta," kata pengacara Badja, Pantas Nainggolan di Jakarta, Rabu (5/4/2017).
Berdasarkan Laporan Polisi : LP /1682/IV/2017/PMJ/Ditreskrimum tertanggal 5 April 2017 dengan pelapor Ronny Berty Talapessy kemudian terlapor Anies Baswedan.
Anies dituduh melanggar Pasal 311 KUHP tentang pencemaran nama baik dan atau Pasal 310 KUHP tentang fitnah.
Nainggolan mengungkapkan hasil penelusuran tidak ada penggusuran terhadap 300 kampung di wilayah Jakarta yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Yang ada hanyalah titik penertiban misalnya reklame liar, pedagang kaki lima, PMKS dan bangunan di atas saluran air jadi tidak ada penggusuran," ujar Nainggolan seraya menambahkan penertiban guna melayani masyarakat DKI Jakarta.
Nainggolan menyatakan Anies menyampaikan informasi yang salah itu kepada warga DKI Jakarta saat beberapa kali agenda kampanye pada putaran pertama pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2017.
Pengacara itu meminta para pasangan calon tidak menyampaikan informasi yang sesat terkait penertiban agar lingkungan sehat dan tertib termasuk normalisasi kali.
"Jangan dipelesetkan menjadi penggusuran hanya untuk tujuan tertentu," ucap Nainggolan.
Selain menyampaikan laporan, pelapor melengkapi barang bukti berupa "flashdisk" berisi rekaman pernyataan Anies dan dokumen yang menyatakan tidak ada penggusuran. (Ant)
(责任编辑:热点)
- 5 Penyebab Trombosit Turun Selain DBD yang Perlu Diketahui
- Harapan Relawan Pemda Atas Dukungannya pada Prabowo
- Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
- Syahrul Yasin Limpo Jalani Pemeriksaan 13 Jam Kasus Pemerasan Oleh Firli Bahuri
- Turun Berat Badan 5 Kg dalam Seminggu, Memangnya Bisa?
- Ramai Jadi Obrolan Medsos, Ini 9 Gejala NPD Si Narsis
- Harapan Relawan Pemda Atas Dukungannya pada Prabowo
- Menolak Diderek,Polisi dan Dishub Pukul Spion Mobil Buntut Parkir Sembarangan di Mampang Jaksel
- Mulai Hari Ini Bank Indonesia Resmi Cabut Koin Rp500 Melati dan Rp1000 Kelapa Sawit dari Peredaran
- Emiten Prajogo Pangestu (CUAN) Mau Stock Split 1:10, Saham Lebih Terjangkau dan Likuid
- Gembok Dibuka, Saham Emiten Furniture LFLO Bebas dari Suspensi
- 5 Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga, Mudah Dilakukan di Rumah
- 哈佛和伯克利、新英格兰的双学位课程!同时get两个学位是什么体验?
- 2 HP Jurnalis Raib Digondol Maling Saat Main Futsal di Kebon Jeruk
- Jokowi Sentil Gubernur Bali Soal Baliho Ganjar
- Cara Mengetahui Anak Punya IQ Rendah, Orang Tua Wajib Catat
- Daerah Sasaran Operasi Damai Cartenz 2024 di Papua, KKB dan Kelompok Kriminal Politik Target Utama
- Perjalanan Karier Rahmat Effendi, Menjabat Sejak 2012 Gantikan Wali Kota yang Diciduk KPK
- Doa agar Ujian Lancar dan Mendapat Nilai Bagus, Dibaca Sebelum USBN
- Belum Terpikir Bentuk TGUPP Pasca 11 Hari Menjabat, Heru Budi: Tergantung Selera Gubernur