3 Prajurit TNI Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Pemuda Aceh Imam Masykur
JAKARTA,quickq加速器官网最新 DISWAY.ID--Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya) resmi menetapkan 3 oknum prajurit TNI sebagai tersangka dalam kasus dugaan menculik dan aniaya pemuda Aceh hingga tewas.
"Tersangkanya yang sudah diamankan tiga orang," ujar Danpomdan Jaya, Kolonel Cpm Irsyad Hamdue Bey Anwar kepada wartawan, Senin 28 Agustus 2023.
Ia memastikan dua pelaku lainnya merupakan anggota TNI. Namun, Irsyad menambahkan, keduanya bukan anggota Paspampres.
BACA JUGA:Oknum Paspampres dan 2 TNI Terancam Dipecat Atas Dugaan Penganiayaan Pemuda Asal Aceh Hingga Tewas
"TNI semua ketiganya. Satu yang dari Paspampres, yang lain bukan," kata dia lagi.
Meski demikian, ia tidak merinci inisial kedua anggota TNI lain itu.
Irsyad juga tidak membeberkan matra kedua anggota TNI yang terlibat dalam kasus ini.
Diketahui sebelumnya, seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (paspampres) diperiksa intensif Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya).
Oknum tersebut diduga melakukan penganiayaan dan penyekapan hingga menewaskan seorang pemuda asal Aceh di Jakarta.
BACA JUGA:LRT Jabodebek Habiskan Anggaran Rp 32.6 Triliun, Presiden Jokowi: Masyarakat Beralih ke Moda Transportasi Massal
"Terkait kejadian penganiayaan, saat ini pihak berwenang yaitu Pomdam Jaya sedang melaksanakan penyelidikan terhadap dugaan adanya keterlibatan anggota Paspampres dalam tindak pidana penganiayaan,” kata Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Rafael Granada Baay dihubungi di Jakarta, Minggu, 27 Agustus 2023.
Rafael mengatakan oknum tersebut saat ini sudah ditahan di Pomdam Jaya.
Rafael memastikan tiga oknum TNI tersebut, akan diproses secara hukum.
下一篇:Lagi! Polisi Tangkap Seorang Penyebar Hoax Surat Suara Tercoblos
相关文章:
- PSI Bongkar Skandal Lem Aibon Rp82 M, Komika Ernest: Orang DKI Gak Punya Jawaban!
- Mantan Dirut Jiwasraya Resmi Jadi Tersangka
- Cerita Dr. Boenjamin Setiawan Membangun Kalbe Farma dari Garasi Kecil di Tanjung Priok
- sva申请要求,这些要求你满足吗?
- KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Ketua DPD Gerindra Malut
- Beragam Jurus Uni Eropa Tingkatkan Daya Saing Industri Guna Lawan Tarif AS
- Luthfi Ngaku Disetrum Polisi, Kapolri: Hati
- Alasan Kenapa Sebaiknya Tak Pakai Celana Pendek Saat Naik Pesawat
- Menjangkau Tapal Batas NKRI: Pemerintah Hadirkan Cek Kesehatan Gratis untuk Masyarakat
- ubc大学世界排名情况如何?
相关推荐:
- 7 Minuman Pembersih Usus, Bikin Pencernaan Makin Lancar
- Catat! Syarat Naik Kereta Api Belum Berubah, Usia 18 Tahun Ke Atas Wajib Vaksin Booster
- FOTO: Kenikmatan Relaksasi di Sauna Terapung Big Branzino
- Morgan Stanley Sebut 'Awan Hitam' Mengancam Dolar AS di 2025
- Waspada, 7 Minuman ini Bisa Jadi Penyebab Batu Ginjal
- Profil Komjen Rycko Amelza yang Akan Dilantik Sebagai Kepala BNPT
- Cerita Dr. Boenjamin Setiawan Membangun Kalbe Farma dari Garasi Kecil di Tanjung Priok
- Menhub Ingatkan Maskapai Tidak Naikkan Harga Tiket Sewenang
- VIDEO: 'Surga' Pencinta Ramen di Museum Ramen Shin
- Kasus MeMiles, Polisi Periksa Pejabat Kemenkumham
- Eks Kader PDIP Saeful Bahri Mangkir Pemeriksaan Terkait Kasus Harun Masiku
- Bikin Pria Difabel Terpaksa Turun Pesawat, Maskapai Didenda Rp1,1 M
- Kapolda Papua: Ada 26 Kasus KKB Selama 2018
- Papan Reklame Tumbang di Buncit Raya, Salah Siapa?
- FOTO: Penasihat Kecantikan Tertua di Dunia
- Wow! 66 Orang Teroris Ditangkap saat Asian Games dan Asian Para Games 2018
- Tambah Galak Nih PSI, Manuver Anies Bawa Formula E Minta Dibatalkan
- Stay Safe, Jabodetabek Hujan Sedang hingga Lebat
- PII Gelar Perayaan HUT ke
- Jelang Upacara Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, BPIP Lakukan Gladi Bersih