会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah!

Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah

时间:2025-06-08 04:58:31 来源:quickq最新安装包下载 作者:百科 阅读:920次

JAKARTA,quickq买了后怎么用 DISWAY.ID --Kasus dugaan mega korupsi yang melibatkan Pertamina selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang bahan bakar minyak (BBM) terkemuka di Indonesia telah sukses mengguncang dunia perekonomian dan politik Indonesia selama beberapa waktu ini.

Bahkan, Kejaksaan Agung juga mengungkapkan bahwa hanya dalam satu tahun yaitu 2023, negara sudah mengalami kebocoran sebesar Rp 193,7 triliun.

Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah

Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah

Menurut Ekonom sekaligus Pakar Kebijakan Publik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, jumlah tersebut bukanlah sekadar angka di atas kertas.

Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah

BACA JUGA:Usut Korupsi Pertamina, Kejagung Geledah Rumah Riza Chalid di Cilegon dan Panglima Polim!

Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah

BACA JUGA: Genjatan Senjata Kesempatan Dompet Dhuafa Kirim Tim Kemanusiaan ke Palestina hingga Kirim Ratusan Dai Ke Belasan Negara

BACA JUGA:Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 di Jakarta Lengkap Waktu Sholat dan Berbuka, Cek di Sini

“Ini bukan sekadar angka di atas kertas, melainkan sebuah cerminan betapa sistemik dan mengakar kebocoran keuangan negara akibat praktik yang melibatkan oknum di jajaran elite migas,” ujar Achmad ketika dihubungi oleh Disway, dikutip Jumat 28 Februari 2025.

Selain itu, Achmad juga menambahkan bahwa peristiwa ini juga turut berimbas kepada sistem Lemigas dan Ditjen Migas.

Dimana sistem Lemigas dan Ditjen Migas yang bertugas melakukan pengujian serta memastikan distribusi sesuai regulasi, justru malah rentan terhadap infiltrasi kepentingan dari berbagai pihak. 

“Lemahnya pengawasan justru membuka celah bagi praktik titipan, di mana kepentingan segelintir elite lebih berkuasa dibandingkan regulasi,” ucap Achmad.

“Skandal ini membuktikan bahwa regulasi yang ada masih dapat dimanipulasi, bukan hanya oleh mafia migas, tetapi juga oleh individu yang seharusnya bertanggung jawab memastikan kepatuhan industri,” lanjutnya.

BACA JUGA:Dirugikan Akibat BBM Oplosan, DPR RI: Silahkan Gugat Pertamina

BACA JUGA:40 Link Download Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 Muhammadiyah Lengkap Waktu Sholat, Yuk Unduh!

BACA JUGA:Tes Kemampuan Akademik Gantikan UN, Pengamat: Siswa Lebih Fokus Belajar Tanpa Tekanan

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:热点)

相关内容
  • FOTO:  Louis Vuitton dan 'Perjalanan ke Amerika'
  • Perjalanan Investasi Bodong yang Menyeret Crazy Rich Si Raja Voucher
  • Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
  • Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
  • 3 Manfaat Daun Kelor untuk Alat Vital Pria, Bisa Tingkatkan Kesuburan
  • Perjalanan Dji Sam Soe, Rokok Warung yang Sukses di Pasar Indonesia hingga Dibeli Philip Morris
  • Trump Kembali Serang The Fed, Klaim Lebih Paham Suku Bunga Dibandingkan Powell
  • Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
推荐内容
  • FOTO: Warna
  • Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
  • W3RL Bentuk Nyata Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas
  • Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal
  • Masak Nasi Berapa Menit di Panci dan Rice Cooker?
  • IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif