Jangan Anggap Sepele, 7 Kebiasaan Penyebab Kanker yang Wajib Dihindari
Daftar Isi
- 1. Merokok
- 2. Stres berlarut
- 3. Tidak berolahraga
- 4. Pola makan tidak sehat
- 5. Radiasi
- 6. Konsumsi alkohol
- 7. Malas gerak
Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan timbulnya penyakit kanker, mulai dari genetik hingga pola hidup yang tak sehat. Berikut ini sejumlah kebiasaanpenyebab kanker yang perlu diketahui.
Kanker merupakan penyakit kronis dan mematikan yang disebabkan oleh pertumbuhan tak terkendali dari sel abnormal di dalam tubuh.
Sel kanker dapat berkembang di seluruh bagian tubuh. Perkembangan kanker dapat dipicu oleh sejumlah kebiasaan buruk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Merokok
Data ACS menunjukkan 20 persen dari semua kanker dan 30 persen kematian karena kanker disebabkan oleh merokok.
Sekitar 80 persen dari semua kanker paru juga disebabkan oleh merokok.
Selain kanker paru, merokok dikaitkan dengan kanker mulut, kerongkongan, ginjal, serviks, hati, pankreas, dan usus.
Selain perokok aktif, perokok pasif juga berisiko tinggi terkena kanker.
2. Stres berlarut
Memang, stres adalah salah satu kondisi yang tak bisa dihindari setiap individu dalam kehidupan. Tapi, jangan sampai stres dibiarkan bercokol di pikiran dalam waktu lama.
Pada dasarnya, stres tidak secara langsung bisa menyebabkan kanker. Namun, laman National Cancer Institute Amerika Serikat mencatat, respons tubuh terhadap stres seperti peningkatan tekanan darah, detak jantung cepat, dan melonjaknya kadar gula darah dapat menyebabkan kanker jika tidak ditangani.
Selain itu, para peneliti juga telah menemukan hubungan antara stres dan kanker. Stres kronis cenderung membuat seseorang merokok, makan berlebih, tak banyak bergerak, dan melakukan kebiasaan-kebiasaan pemicu kanker lainnya.
3. Tidak berolahraga
![]() |
Kebiasaan penyebab kanker lainnya adalah tidak pernah berolahraga.
Studi menunjukkan tidak berolahraga menjadi faktor utama yang meningkatkan risiko seseorang terkena kanker.
World Cancer Research Fund memperkirakan bahwa setidaknya 18 persen dari semua kanker kurangnya aktivitas fisik dan tubuh gemuk. Menghindari kebiasaan ini dapat mencegah kanker.
4. Pola makan tidak sehat
Konsumsi makanan yang tidak sehat seperti tinggi, gula, garam, dan lemak dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh. Peradangan merupakan salah satu pemicu kanker.
Oleh karena itu ganti kebiasaan makan Anda dengan makanan yang bernutrisi tinggi, serta perbanyak buah dan sayur.
5. Radiasi
Paparan dari radiasi seperti sinar UV matahari, x-rays, gamma rays, dan radon dalam jangka waktu yang lama juga dapat meningkatkan risiko terhadap kanker. Paparan radiasi ini paling banyak dikaitkan dengan kanker kulit. Selain itu, juga dapat menyebabkan kanker pada bagian tubuh lainnya seperti liver dan getah bening.
6. Konsumsi alkohol
![]() |
Alkohol juga menjadi penyebab kanker. Data menunjukkan sebanyak 6 persen kanker disebabkan oleh penggunaan alkohol. Minum alkohol dikaitkan dengan kanker mulut, kerongkongan, hati, ginjal, usus, dan payudara.
7. Malas gerak
Ingin menurunkan risiko kanker? Jangan malas menggerakkan tubuh Anda.
Sebuah ulasan yang diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute tahun 2014 lalu menemukan, setiap dua jam tubuh yang tak bergerak dapat meningkatkan risiko kanker.
Lebih detail, kebiasaan itu memicu risiko kanker usus besar 8 persen, kanker endometrium 10 persen, dan kanker paru-paru 6 persen.
Itulah 7 kebiasaan penyebab kanker yang harus diwaspadai. Sebaiknya hindari.
(pua/pua)下一篇:Polwan Mojokerto Diduga Bakar Suaminya yang Sama
相关文章:
- Sam Altman Gelontorkan Rp104 Triliun Demi Bunuh iPhone! OpenAI Rekrut Otak di Balik Apple
- Dugaan Korupsi Satelit Kemhan, Mantan Anak Buah Jokowi Diperiksa
- Menyembuhkan Rasa Rindu Kampung Halaman di Festival Indonesia
- Nasabah Minta Bareskrim Telusuri Aset Petinggi Indosurya
- Momen Cak Imin 'Mewek' di depan Puluhan Ribu Pendukung AMIN di JIS
- Baru Juga Minta Maaf, Jubir PSI Langsung Sindir Lagi Anies Baswedan
- Dilimpahkan ke Kejaksaan, Berkas Ferdinand Hutahaean Lengkap
- TPN Ganjar
- Turis Indonesia di Jepang Bisa Pakai QRIS Mulai 17 Agustus
- Bongkar Korupsi Garuda, Kejagung Minta Peter F Gontha Kooperatif
相关推荐:
- Anggota DPR ini Digarap KPK dalam Kasus DAK
- Ini Cara Membedakan Gatal Biasa dan Gatal Akibat Diabetes
- Pasar Gembrong Terbakar, Anies Ditagih
- TPN Ganjar
- Peran Sufmi Dasco dalam Menjaga Demokrasi dan Komunikasi Untuk Presiden Prabowo
- Ngebut! Lintasan Sirkuit Formula E Telah Rampung
- Ahli Renang Bantah Alasan YA Tenggelamkan D Hingga Tewas: Tidak Sesuai Prosedur
- Dieng Kembali Membeku, Muncul Embun Es Pagi Ini
- Gibran Klaim Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis Bukan Pakai APBN, tapi…
- HP Sopir TransJakarta di Ciracas Dibawa Kabur Pembunuhnya, Randi Tewas di Tangan Perampok?
- Komentar Anies soal Mundurnya Kepala Bappeda: Itu Tak Mengganggu
- KPU Hentikan Metode Perhitungan Suara Pos dan KSK di Kuala Lumpur
- Kisruh TGUPP, BW: DPR Tak Masalahkan KSP?
- Menlu Retno Telepon Menlu Iran, Saudi hingga AS, Minta Tahan Diri dan Deeskalasi
- Negara Hadir Menjaga Generasi: Makanan Bergizi Gratis untuk Anak
- Pemerintah Siap Lakukan Groundbreaking 18 Proyek Hilirisasi Senilai US$ 45 Miliar pada Juni 2025
- Anggota Exco PSSI Johar Bisa Jadi Tersangka?
- TPPO Mahasiswa Modus Magang ke Jerman Dibongkar Bareskrim
- 7 Cara Mengatasi Kedinginan karena AC Biar Enggak Masuk Angin
- 7 Ramuan Ini Bisa Bikin Panjang Umur, Lindungi dari Penyakit Kronis