Eks Sekjen Minta PKB Tak Ikut Usulkan Hak Angket: Bakal Sia
JAKARTA,quickq下载地址百度知道 DISWAY.ID- Mantan Sekjen PKB Lukman Edy meminta PKB untuk membatalkan niatnya untuk mengusulkan hak angket atas dugaan kecurangan Pilpres 2024.
"Kepada PKB saya menyarankan supaya mengurungkan niatnya untuk hari ini menggunakan hak angket atau hak interpelasi di DPR," ujar Lukman Edy, Minggu, 25 Februari 2024.
Lebih lanjut, ia menilai pengajuan hak angket juga hanya membuang waktu dan anggaran negara.
Apabila hak angket benar-benar digulirkan, bisa saja dibuat agenda rapat dan study banding DPR ke luar negeri, padahal ujungnya tidak akan bisa mengubah hasil Pemilu 2024.
BACA JUGA:Tak Selalu Negatif, Ternyata Ini 4 Manfaat Suka Gosip untuk Kesehatan
BACA JUGA:IPB Buka Kelas Internasional, Ada 12 Prodi, Ini Link Pendaftaran dan Syarat TOEFL
"Nanti pakai uang negara, rapat-rapat pakai uang negara, nanti ada study banding ke luar negeri pakai uang negara, sia-sia saja, sia-sia waktu, sia-sia dana," ucap dia.
Ia pun menyarankan agar PKB tetap menjaga kondisi pasca pemilu agar tetap damai.
"Lebih bagus PKB, NU secara umum, PKB secara khusus, menjaga stabilisasi pemilu damai, menjaga stabilitas dan Pemilu damai, supaya transisi kepemimpinan ini berlangsung dengan baik, berlangsung dengan damai," kata dia.
BACA JUGA:Aksesories OEM Suzuki Jimny 5-door, Makin Kece Menjelajah di Semua Medan
BACA JUGA:Seri Terbaru OPPO Reno 11F 5G Meluncur Incar Pasar Gen-Z, Segini Harganya
Namun, kata dia, apabila tetap ingin menggugat hasil pemilu maka PKB bisa menempuh langkah lain misalnya melalui Mahkamah Konstitusi (MK).
Selain itu, evaluasi soal penyelenggaraan Pemilu 2024 bisa dilakukan dengan cara mengganti atau merevisi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
"Mari kita evaluasi apakah (terkait) penyelenggaranya itu ada secara teknis membuka ruang untuk terjadinya kecurangan-kecurangan, kita evaluasi. Termasuk mengevaluasi Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 juga boleh oleh DPR," jelas Lukman.
- 1
- 2
- 3
- »
下一篇:Anies Janji Manfaatkan 95% Lahan Reklamasi untuk Publik
相关文章:
- Laga Panas Persija Vs Persib Dijaga 15 Ribu Personel Gabungan
- Kemenkop Perkuat Peran Koperasi Desa untuk Dorong Ekonomi Lokal
- Bharada E Digugat Rp 15 Miliar oleh Deolipa Yumara, Pengacara: Klien Kami Tak Punya Uang
- Mengenal Kanker Kelenjar Ludah, Penyebab, dan Gejalanya
- Kasus Obat Keras dalam Vape, Penggunaan Ketamin Ditemukan Meningkat
- Usai Diperiksa, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Terdiam
- Alasan Polda Metro Belum Cekal Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK Terhadap SYL
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kena Sanksi Peringatan Keras
- 5 Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sel Telur Wanita
- Pemprov DKI Gencarkan Deteksi Dini Warga Sakit Akibat Polusi Udara Hingga Tingkat RW
相关推荐:
- Selain Syahrul Yasin Limpo, Mantan Ajudan Firli Bahuri Juga Diperiksa Ditkrimsus PMJ Hari Ini
- Kejagung Nilai Penahanan Alex Noerdin Sudah Sesuai Fakta
- Azis Dikabarkan Sudah Jadi Tersangka, Golkar: Lagi Isoman COVID
- Istana Pertanyakan Sumber Informasi Kabar Hadi Poernomo Jadi Penasihat Prabowo
- Viral Kebun Binatang Sydney Tiru Suasana Kampung RI, Ada Konter Pulsa
- 3 Pasangan Bakal Capres
- Awas, Jangan Konsumsi 7 Makanan Ini Bersamaan dengan Pepaya
- Polisi Periksa 17 Saksi Terkait Kasus Penyebaran Hoax Rocky Gerung
- Turis di Venesia Akan Bisa Cicipi Rasa Kopi dari Air Kanal
- Ogah Jemawa Meski Diusulkan jadi Pj Gubernur Pengganti Anies, Kasetpres: Ya Masih Biasa
- FOTO: Firsta Yuvi Amarta Sabet Gelar Puteri Indonesia 2025
- Ratna Bayar Oplas dari Rekening Bantuan Danau Toba
- Advokat Ini Laporkan Prabowo dan Fadli Zon ke Bareskrim Polri
- 5 Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sel Telur Wanita
- Temukan Kejanggalan, Polisi Bakal Periksa Rekening Ratna Sarumpaet
- Anies Mau Wajibkan PNS DKI Pakai Baju Persija, Tanggapan Nasdem Mantap
- Gandeng RANS Simba Basketball, KIN Dairy Kenalkan Peternakan Sapi A2 Terbesar di Asia Tenggara
- Menkominfo Tegaskan Konten Hoaks Akan Langsung Ditakedown Dalam Waktu 1x24 Jam
- Masinis Kereta Tabrakan di Bandung di Bandung Diduga Terjepit
- Studi Temukan Vitamin Ini Bantu Kurangi Risiko Kanker Usus Besar